Minggu, 02 Januari 2011

Odontogenik miksoma

Odontogenik miksoma
Miksoma yang terjadi sebagai tumor sentral rahang.
 Pathogenesis
Odontogenik miksoma atau miksofibroma merupakan tumor rahang yang timbul pada mesodermal benih gigi, bbaik dari papilla dental, folikel, maupun dari membrane periodontal.
Ada yang berpendapat miksoma terbentuk oleh proses degenerative, ada juga yang berpendapat berupa tumor sejati, dan ada pula yang berpendapat miksoma merupakan bentuk modifikasi fibroma (yang berasal dari sel-sel mesenkim embrional/matang).
 Gambaran klinis
- Jinak (miksoma tulang panjang umunya ganas dan sering kambuh)
- Umumnya timbul pada uisa muda. Tumor terjadi pada uisia 20-30 tahun, jarang sekali ditemukan dibawah usia 10 tahun atau di atas 40 tahun
- Dapat membesar tanpa gejala dan baru diketahui setelah ada perubahan bentuk muka, umumnya besar dan berbentuk fibromiksoma, serta sering berhubungan dengan gigi yang tidak erupsi atau miring.
- Dapat timbul pada rahang atas maupun bawah
- Tumor ini merupakan tumor tipe sentral, dapat berekspansi ke tulang sekitar dan menyebabkan kerusakan korteks tulang. Pertumbuhannya lambat, dan jarang menimbulkan rasa sakit.
 Radiologi
Gambaran radiologi bervariasi dan bisa menyerupai sarang tawon (honey comb appearance) atau tulang tampak mengalami kerusakan dengan radiolusensi, kadang terlihat multilokular.
 Gambaran mikroskopis
- Dpat berupa miksoma murni, umumnya fibromiksoma terdiri atas massa gelatin dari jaringan miksomatosa di mana sel-sel dipisahkan oleh substansi basofil. Substansi interseluler bersifat mukoid
- Tumor terdiri atas sel berbentuk bintang (stelat) dengan sitoplasma bercabang dan berhubungan satu sama lain.
- Sitoplasma bergranular dan warnanya agak kebiru-biruan (basofilik)
- Sitoplasma sel tidak jelas, sel-sel memanjang, umumnya lebih sering mengalami perubahan degenerative
- Inti sel berbentuk ovoid dan hiperkromatik
- Kadang-kadang dapat ditemukan pulau epitel odontogenik.
- Banyak pembuluh darah yang dindingnya terdiri atas selapis endotel, tidak ada pleomorfik, tidak ada hiperkromatik juga tidak ada mitosis.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar